Menata GESS 2019, Pameran Pendidikan Terbesar Di Dunia

0
1611

Bertempat di Bengawan Solo Coffee Duta Merlin Jakarta, Ikatan Guru Indonesia melakukan pertemuan perdana dengan perwakilan Tarsus Indonesia membahas Global Education Support And Solution (GESS) 2019 yang Insya Allah dilaksanakan pada bulan September 2019.

GESS adalah pameran pendidikan terbesar di dunia dan Indonesia menjadi salah satu tempat pelaksanaannya.

Alhamdulillah berdasarkan penilaian Tarsus, GESS 2018, September lalu yang merupakan kolaborasi Tarsus dan Ikatan Guru Indonesia berlangsung jauh lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya baik dari sisi kualitas maupun kuantitas pengunjung, untuk itu Tarsus sangat bersemangat bekerja sama dengan ikatan guru Indonesia untuk GESS 2019

Dalam pertemua tersebut, Ketua umum Ikatan Guru Indonesia, Muhammad Ramli Rahim mewakili Ikatan Guru Indonesia dan Gita Estanislao serta Kerstin Koschnicke mewakili pihak Tarsus

Pertemuan kali ini berusaha mengelaborasi ide dan gagasan Ikatan Guru Indonesia yang di tahun 2018 terlihat sangat Cemerlang. Namun semua pembicaraan ini hanya menjadi bahan untuk diusulkan Tim tarsus Indonesia ke UK untuk selanjutnya dibicarakan kembali pada pertemuan selanjutnya setelah ada petunjuk dari UK

Dalam pembicaraan tersebut Ikatan Guru Indonesia menginginkan ruangan yang lebih luas untuk bisa menampung begitu banyak kreativitas ikatan guru Indonesia di seluruh Indonesia. Tahun 2019 Ikatan Guru Indonesia kembali akan memberikan Anugerah pendidikan Indonesia kepada para pimpinan daerah, para legislator, tokoh pendidikan dan para profesional yang secara nyata terbukti telah berpartisipasi terhadap upaya peningkatan kompetensi guru. Selain itu Ikatan Guru Indonesia juga akan mempertemukan 1000 kepala sekolah terbaik dari seluruh pelosok tanah air untuk mengikuti seminar internasional yang menghadirkan pembicara ternama dari Oxford University dan beberapa perguruan tinggi terkemuka di dunia. Pembahasan tentang STEM, HOTS dan upaya menghadapi era 4.O akan menjadi pembahasan utama dalam seminar internasional tersebut termasuk bagaimana seharusnya seorang kepala sekolah memimpin sekolah sehingga sekolah mampu melahirkan siswa-siswa yang bukan hanya memiliki kemampuan pengetahuan yang tinggi tetapi memiliki kreativitas dan daya cipta yang luar biasa sehingga mampu menghadapi perkembangan zaman yang terus-menerus berubah.

1000 kepala sekolah ini akan diseleksi dan diusulkan oleh ketua daerah di kabupaten/kota masing-masing untuk selanjutnya dilakukan seleksi tahap akhir oleh pengurus pusat ikatan guru Indonesia bersama pengurus wilayah Ikatan Guru Indonesia.

1000 kepala sekolah ini selanjutnya akan diberikan penghargaan sebagai kepala sekolah paling inovatif di Indonesia

Ikatan Guru Indonesia juga tetap akan menyelenggarakan rapat koordinasi nasional 2019 yang akan dimulai rapat virtualnya sebulan sebelum berkumpul di Jakarta rapat virtual ini buat IGI bukanlah sesuatu yang baru karena dalam Kongres II Ikatan Guru Indonesia di Makassar 2016 lalu Ikatan Guru Indonesia telah menyelenggarakan virtual meeting dan saat ini begitu banyak media yang sudah dimanfaatkan oleh Ikatan Guru Indonesia untuk mengembangkan kompetensi guru termasuk video conference

IGI juga meminta agar konferensi di 5 ruangan kecil dikelola oleh IGI untuk menampilkan Best Practice Pemanfaatan Pelatihan-Pelatihan IGI oleh para alumni pelatihan IGI di Seluruh Indonesia agar GESS 2019, jauh lebih bermakna, lebih semarak dan jauh lebih berkualitas.

Jakarta, 10 Januari 2019
Muhammad Ramli Rahim
Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia

Comments

comments