IGI….IGI…. keberadaannya di awal sudah ditentang di tanah ini. Papua….
Bermula dari pelantikan pengurus IGI Wilayah Papua 14 Juni 2018, yang oleh Kepala Dinas Provinsi Papua diamanahkan ke Kabid GTK Prov Papua, yang ternyata adalah Ketua I PGRI Prov. Papua. Selanjutnya… pasti bisa diprediksi bagaimana perkembangan IGI di wilayah ini. Yap….setiap giat IGI adalah momok bagi “mereka”.
Kegiatan pertama IGI Wilayah Papua adalah workshop Sagudelta dan Saguwarna, dan ternyata terimplementasi di delta Ketua IGI Wilayah yang mewarnai tiap langkahnya dalam melaksanakan tugas.
Dalam derasnya penolakan nyata dari “mereka”
IGI Wilayah Papua terus bergerak dalam diam.
Pelantikan IGI di daerah terus di usahakan, bermula pada daerah yang mudah terjangkau
Saat ini sudah ada IGI Kabupaten Jayapura, IGI Kabupaten Keerom, dan yang sementara diusahakan adalah IGI Kota Jayapura.
Beberapa waktu lalu, tepatnya 31 November-1 Desember 2018, IGI Wilayah Papua melaksanakan workshop SAGUSAKU yang diinisiasi langsung oleh Walikota Jayapura saat menerima penghargaan Anugerah Pendidikan Indonesia (API) di Jakarta pada acara GESS 28 September 2018. Rencana awal akan dirangkai dengan pelantikan pengurus IGI Kota Jayapura, namun kembali berhasil digagalkan oleh “mereka”. Sabotase (maaf kami menyebutnya demikan) yang “mereka” lakukan adalah menghalangi tempat pelaksanaan workshop yang sdh direkomendasikan Walikota. Kami hampir kehilangan kepercayaan, esok hari pelaksanaan, tempat belum juga fix. Namun tetap yakin…. semangat kebersamaan adalah modal utama. Tuhan memberikan yang terbaik dari hasil usaha sendiri tanpa berharap pada siapa yang tak mampu berbuat.
26 April 2019, karya beberapa teman2 dari workshop SAGUSAKU siap launching di HUT Kota Jayapura atas permintaan Walikota, namun sayang………. kembali terjegal. Kami terus berusaha, dan “para pejabat” menjanjikan launching ditunda hingga Herdiknas 2 Mei 2019. Ada harap baru dalam dada. Karya semakin digiatkan, gebyar Hardiknas dengan puluhan buku karya beberapa teman-teman IGI Wilayah (Kab Jayapura, Kab Keerom, IGI Wilayah) siap dipamerkan, namun kembali kandas. 2 Mei pun tiba, dan….. rencana launching buku lagi-lagi tehempas.
Tuhan… langkah hampir surut bila tak teringat tanggung jawab akan karya teman yang tanpa kenal lelah. Rencana mundur sebagai Ketwil IGI Papua sudah tertata dengan apik, walau sekali lagi kami mencoba, dan akhirnya semua kepalsuan terungkap. Menjadi jelas, mana yang tulus dan mana yang culas. 12 Mei, Dinas menelpon menginformasikan bahwa Walikota Jayapura menginstruksikan agar buku hasil karya teman-teman akan launching di esok harinya, Senin 13 Mei 2019 pada kegiatan Upacara Apel Umum di lapangan Walikota Jayapura, dan 14 Mei 2019, diberita pagi RRI terdengar wawancara dengan Walikota Jayapura yang menyampaikan agar antara IGI dan PGRI berjalan seirama membangun pilar-pilar pendidikan di Tanah Papua agar lebih kokoh, dan agar buku hasil karya teman-teman IGI akan dijadikan salah satu sumber belajar di sekolah-sekolah di Kota Jayapura. IGI ikhlas berkarya dan bekerjasama dengan siapapun untuk kemajuan. Alhamdulillah…. dibalik sedih, ada gembira…. dibalik duka, ada bahagia…
Jayapura, 14 Mei 2019
Penulis Ketwil IGI Papua
-Since-
