Jakarta, IGI.OR.ID- Jelang akhir pelaksanaan Program Organisasi Penggerak Ikatan Guru Indonesia (POP IGI) tahun 2023 panitia hadirkan 35 Kadis Daerah Sasaran dan Non Sasaran bersama Ketwil, Ketda, Fasilitator Daerah, Fasilitator Nasional dan Pengurus Pusat di Jakarta pekan lalu, [21-23 Juni 2023].
Menurut tim pengarah POP IGI dan juga sekaligus Fasilitator Nasional POP IGI, Dr.Rusnanie, M.Pd. menjelaskan bahwa inti dari pertemuan tersebut adalah memperkuat sinergitas dengan memberikan tiga hasil dari diskusi terpimpin yaitu kepala Dinas Pendidikan dari Daerah Sasaran pertama berkomitmen mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan pelatihan peningkatan kompetensi guru dan penguatan literasi numerasi yg terintegrasi dalam pembelajaran.
Hasil yang kedua yaitu memberdayakan SDM IGI untuk dijadikan narsum, pelatih, mentor dll dalam berbagai kegitaan yang di laksanakan oleh Disdik di Kab/Kota, dan yang ketiga memberikan akses dan ijin untuk para pelatih IGI untuk bisa melatih ke luar daerah sasaran selama tidak menganggu tugas utama sebagai guru.
“Panitia mengapresiasi komitmen kadis yang hadir dalam mendukung rencana tindak lanjut program POP yang dipercayakan ke IGI dari pihak kementrian pendidikan” jelas Rusnanie yang juga dewan pakar IGI.
Sementara itu, kadisdikbud Kab. Tolitoli Usman, S.E., M.M., M.H. dalam testimoni dikegiatan penutupan RTL POP IGI tersebut mengapresiasi IGI yang telah melaksanakan program ini dengan baik “kami sangat terbantu dalam meningkatkan kompetensi guru berkat kehadiran POP dan memilih Toli toli sebagai daerah sasaran” jelas Usman.
“Awalnya kami meragukan karena belum mengenal IGI, tapi ternyata IGI diisi oleh guru kreatif, inovatif dan visioner dengan semangat luar biasa. Yang tentunya bermuara kepada penguatan literasi numerasi yang berimplikasi pada peningkatan hasil belajar siswa” tambahnya. [iwa]
