OGAN ILIR, IGI.OR.ID- Pada hari Selasa, 8 Juni 2021 bertempat di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ogan Ilir, perwakilan Pengurus Daerah Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Ogan Ilir mengadakan audiensi dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ogan Ilir Bapak Dicky Syailendra, S.Sos didampingi oleh Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Bapak Hasnan Riadi, S.Pd., M.Si. Sedangkan perwakilan pengurus daerah IGI OI adalah Ketua Daerah Bapak Sapto Abadi, S.Pd., Ketua Bidang Pelatihan Ibu Yenita, S.Pd., Ketua Bidang Kewirausahaan dan Kemitraan Ibu Parwita, S.Pd., dan anggota Bidang Penelitian dan Pengembangan Ibu Reni Januarti, M.Pd.
Dalam kesempatan itu, Ketua Pengurus Daerah IGI ogan Ilir Bapak Sapto Abadi, S.Pd. mengenalkan organisasi profesi guru yaitu Ikatan guru Indonesia (IGI), dimana IGI yang berdiri tahun 2009 telah banyak berkiprah utamanya dalam peningkatan kompetensi guru di Indonesia. Ia juga berharap kedepannya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OI dapat bersinergi bersama IGI OI dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Ogan Ilir. Disampaikan juga tentang rencana Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan pelantikan pengurus IGI OI yang akan dilaksanakan pada Senin, 21 Juni 2021 di Aula SMP Negeri 1 Indralaya. Ketua IGI OI juga sekaligus menyampaikan undangan agar dapat dihadiri oleh Kadisdikbud OI.
Dalam sambutannya, Kadisdikbud OI bapak Dicky Syailendra menyampaikan terima kasih atas inisiatif audiensi dari pengurus daerah IGI Ogan Ilir. Pada dasarnya, DIsdikbud OI siap mendukung kegiatan-kegiatan IGI OI dalam memajukan pendidikan di Ogan Ilir. Disdikbud OI juga siap berkolaborasi dengan IGI OI dalam kegiatan-kegiatan seperti pelatihan guru, pendampingan penyusunan kurikulum di sekolah dan lain-lain. Dimana diketahui bahwa sebagian dari pengurus daerah IGI OI juga berlaku sebagai Tim Pengembang Kurikulum di bawah Kasi Kurikulum Disdikbud OI. Mengenai undangan dari pihak IGI OI, Kadisdikbud OI bersedia hadir dalam Rakerda selama tidak berbarengan dengan kegiatan kedinasan yang lebih penting. Beliau juga menyampaikan perlunya harmonisasi antar organisasi profesi guru seperti IGI dan PGRI. Ini dimaksudkan agar tidak terjadi gesekan antar organisasi profesi guru yang menyebabkan terjadinya hal-hal yang kontraproduktif dalam dunia pendidikan.
Ketua Daerah IGI OI pun menimpali, bahwa keberadaan IGI bukanlah untuk menjadi pesaing bagi organisasi profesi guru lain seperti PGRI. Bahkan sesuai semangat kepengurusan PP IGI saat ini dimana mengedepankan sinergitas, IGI OI siap bersinergi dengan semua pihak pemangku kepentingan pendidikan di Ogan Ilir. IGI OI telah mengadakan audiensi dengan Wakil Dekan I FKIP Unsri dengan tujuan mempertemukan Universitas Sriwijaya yang berpusat di OI dengan Disdikbud OI agar dapat saling memberikan kontribusi bagi pendidikan. Kedepannya IGI OI juga akan mengadakan audiensi dengan LPMP Sumsel, Dewan Pendidikan OI, Komisi IV (Pendidikan) DPRD OI, Kejaksaan Tinggi OI, Polres OI, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) dan PGRI. Semuanya seiring sejalan dengan tekad pengurus IGI OI 2021-2026 yang memiliki semangat untuk bersinergi memajukan pendidikan Kabupaten Ogan Ilir menuju Ogan Ilir Bangkit.
