IGI Maluku, Launching 5 Kanal Pelatihan Guru Berbasis Kearifan Lokal

0
1754

Launching 5 kanal pelatihan Guru IGI Maluku, diselenggarakan bertepatan dengan workshop SAGUMANTA (Satu Guru Mahir Pembelajaran Multimedia Interaktif), yang dihadiri oleh 70 guru se kota Ambon, berlangsung pada sabtu, 3 November 2018 di Ambon. workshop ini dibagi dalam dua kelas berbeda, kelas satunya berada di ruang multimedia SMK MUHAMMMADIYAH Ambon terdiri dari 15 guru SMK Muhammadiyah Ambon, sementara di kelas lainnya berada di Aula SMK Muhammadiyah Amnon yang diikuti oleh 55 Guru peserta workshop.

Kegiatan IGI Maluku kali ini adalah workshop SAGUMANTA (Satu Guru Mahir Pembelajaran Multimedia Interaktif) sebagai salah satu kanal pelatihan Ikatan Guru Indonesia (IGI)Maluku menggelar kegiatan training pembelajaran berbarsis IT (Information and technology) sekaligus launching Kanal Pekatihan berbasis Kearifan Lokal yang terdiri dari SAGUMANTA (Satu Guru Mahir Pembelajaran Multimedia Intraktif), SAGUTUMANG (Satu Guru Mahir Pembelajaran Android Menyenangkan), SAGULAKAR (Satu Guru Trampil Desain Pendidikan Karakter), SAGUTUMBU (Satu Guru satu Metode pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal ),dan SAGUPAPEDA (Satu Guru Satu Disain Pengembangan Pembelajaran dan Penilaian).
Ode Abdurrachman, ketua IGI Maluku dalam releasenya ke pers Sabtu (3/11/8) menegaskan bahwa tujuan dibukanya kanal pelatihan Guru Berbasis Kearifan Lokal semata karena ingin mendekatkan guru Maluku dengan penamaan pelatihan guru dengan branding lokal sehingga lebih menarik dan menjaring animo guru Maluku untuk terlibat dalam pelatihan ini. Dikarenakan hasil dari berbagai survey menyebutkan lemahnya penguasaan penggunaan IT di kalangan guru Maluku, yang juga menjadi salah satu faktor lemahnya kompetensi Guru. Hasil Uji Kompetensi Guru tahun terakhir belum menaikan posisi Guru Maluku ke level atas, sehingga kami IGI Maluku berusaha keras membantu pemerintah memberikan solusi sekaligus berperan aktif dari berbagai tingkatan sekolah dan untuk terus menggenjot kualitas guru Maluku dari sisi penguasaan IT.

Kami sangat serius mengurus Guru Maluku, meskipun tanpa APBD dan APBN, tapi dengan pola kemitraan dan bergabungnya berbagai perusahan Teknologi Dunia seperti Samsung dan CASiO Jepang, yang menyiapkan perangkat belajar dalam berbagai pelaksanaan pelatihan. target kami tahun ini sudah menjangkau 2000 Guru Maluku yang mahir menggunakan media pembelajaran berbasis IT. Setidaknya sudah terbukti bahwa hingga saat ini 1500 guru seMaluku sudah masuk dan aktif dalam kanal-kanal pelatihan Guru IGI, meskipun sebagiaan kecil peserta guru belum menjadi anggota IGI, tapi bagi kami ilmu dari pelatih-pelatih Guru IGI sangat terbuka dan bisa berbagi ke siapapun.

Menyambut bulan Bakti Guru November 2018, dan puncak Hari Guru Nasional, kami beberapa pelatih IGI gencar melakukan pelatihan Guru hingga ke pelosok Maluku yakni ke 11 kabupaten kota atas undangan sekolah, ataupun inisiatif sendiri. Anggaran berbagai kegiatan ini didapatkan dari swadaya guru ataupun bantuan donatur CSR, sehingga tidak akan membebankan Pemda dalam melatih guru, IGI akan fokus pada peningkatan mutu Guru Maluku.

Dalam kesempatan yang sama, Riyadi Kamis ketua IGI Kota Ambon yang juga menjadi salah satu pemateri dalam kegiatan tersebut menambahkan bahwa munculnyaa kanal pelatihan IGI secaara kokal adalah upaya masif IGI kota Ambon yang akan membantu berbagai program dinas pendidikan kota Ambon untuk menghapus gagap teknologi di kalangan Guru, mempersiapkan guru benar benar matang menghadapi tantangan abad 21, Selain mempersiapkan guru yang profesional di bidangnya. Workshop kali ini adalah benar membuat karya orisinalitas bukan lagi modifikasi, kita melatih guru membuat dari nol, media pembelajaran animasi sehingga ketika ditampilkan ke siswa akan menarik dan memotivasi siswa belajar giat dan berprestasi.

Tujuan lainnya adalah jika karya ini terus dilatih dan mahir, maka kami akan ajak guru-guru ini mengikuti kompetisi karya inovasi guru se Maluku yang akan kami gelar bersama IGI Provinsi Maluku untuk memperingati Hari Guru Nasional dan Hari Ulangtahun IGI 27 November 2018.

Pelatihan SAGUMANTA dibuka langsung oleh IGI Provinsi Maluku, Selain beliau, hadir pula Ketua IGI Kota Ambon, Riyadi Kamis S.Pd. MPd . Dimana Beliau memberikan semangat serta motivasi kepada para Guru untuk menjadi guru yang profesional untuk terus mengembangkan Kanal SAGUMMANTA ini.
Materi yang dipersiapkan dalam kegiatan ini merupakan bebagai materi Pembelajaran Multimedia Interaktif. Kegiatan Pelatihan Ini disampaikan oleh para pakar di bidangnya. Antara lain Bapak Ode Abdurrachman, pak Riyadi Kamis, dan Alfi Hasan M.Pd sebagai salah satu guru Berprestasi, Instruktur K-13 Maluku, yang mengenalkan berbagai materi merancnsg video Pmbelajaran Multimedia interaktif.
Pelatihan yang berlangsung selama 1 hari ini akan dilanjutkan pada kelas online sehingga total pelatihan akan melahirkan produk video pembelajaran yang akan diunggah ke youtube. Seluruh peserta yang lolos akan diberi sertifikat 40jam dan berbarcode senilai sehingga sulit dipalsukan, bahkan bisa dicek keabsahan sertifikat melalui website online, ini juga bagian dari inovasi Guru IGI yang memfasilitasi berbagai pelatiham peningkatan mutu guru Maluku.

Di tempat terpisah Saadiah Uluputty, ST, sebagai ketua komisi D bidang pendidikan Maluku mengapresiasi langkah IGI Maluku membantu pemerintah daerah dalamn hal ini proaktif mendampingi guru deengan membekali secata langsung pengetahuan teknologi pembelajarannya, melalui workshop, seminar dan diklat guru, Sebab Regulasi UU Guru dan Dosen mengamanahkan bahwa Tugas Organisasi Guru juga secara Profesional adalah mendampingi guru dalam tupoksinya. Saya yakin meskipun tidak seluruh Maluku dapat mengakses internet, namun sejak saya berinteraksi dengan aktivis-aktivis IGI Maluku, dan mereka mengenalkan berbagai even-even berteknologi yang dimanfaatkan guru, luar biasa mereka memiliki tips dan trik menyiasati berbagai kendala-kendala guru dalam menghadapai tantangan era informasi saat ini, syaa berharap IGi akan menjadi mitra pemda dalam hal fokus pada peningkkatan mutu guru.

Salah satu peserta yang juga hadir sebagai peserta yakni Raden Saleh Nahumarury, seorang Guru SMK Pertanian Pembangunan Provinsi Maluku mengungkapkan bahwa “Saya sangat bersyukur bisa mengikuti Kelas Pelatihan SAGUMANTA ini, selain menambah pengetahuan baru saya semakin percaya diri untuk membuat bahan ajar dalam membantu para siswa agar lebih mudah memahami berbagai konten pelajaran berbasis IT, terutama dalam pelajaran bahasa inggris yang saya ampu”.

Semoga Kedepan Kanal SAGUMANTA bisa berimbas ke sekolah dan seluruh guru di Maluku, termasuk juga kanal-kanal pelatihan lokal liannya, harapannya bahwa IGI memang fokus pada layanan peningkatan mutu guru sebagai organisasi profesi yang lahir karena kebutuhan buru akan pendampingan pembelajaran dengan moto sharing And Growing Together bersama seluruh Ikatan Guru Indonesia (IGI) di wilayah Maluku dan Kota Ambon khususnya dan umumnya di Indonesia.

Comments

comments