Dinas Pendidikan Undang IGI Kutim Bahas Semnas dan Workshop Literasi Digital

0
2800
Imam Wahyudi Al-Blitary (paling kiri) Waketum PP IGI saat mendampingi Pengurus IGI Kutim Rapat Terbatas dengan Kadisdik Kutim Bapak Ir. H. Akhmadi Baharuddin, MM (lima dari kiri)

Tak lama berselang dua minggu setelah pelantikan sebagai kepala dinas pendidikan Kutai Timur yang baru, Ir. H. Akhmadi Baharuddin, MM langsung tancap gas dalam membenahi pendidikan dengan mengumpulkan salah satu organisasi profesi guru. Tepat pukul 14.00 wita rombongan pengurus ikatan guru indonesia (IGI) Kutai Timur diundang oleh kepala dinas pendidikan Kutai Timur (Rabu, 18/1). Kegiatan audiensi tersebut dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan seminar dan workshop nasional.

Kegiatan yang berlangsung tertutup selama satu jam ini diawali dengan penjelasan dari ketua IGI Kutai Timur, H. Aramsyah, S.Ag., M. Pd kepada kepala Dinas Pendidikan Kutai Timur bahwa IGI Kutai Timur akan menyelenggarakan seminar nasional dan juga workshop nasional dengan tema “membumikan literasi digital di Kutai Timur”. “Pelaksanaan seminar nasional akan dilakukan pada tanggal 25 Januari 2017, sementara workshop nasional akan digelar pada tanggal 28 – 29 Januari 2017. Pemateri seminar nasional terdiri dari Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia, Dirjen GTK Kemdikbud (dalam konfirmasi) dan pakar literasi Akhmad Sururi Aziz dari Jakarta” ungkap Aramsyah.

“Peserta yang mengikuti pelaksanaan seminar nasional tidak dipungut biaya pendaftaran. Pendanaan seminar yang digunakan IGI bukan berasal dari APBD Dinas Pendidikan, melainkan dari mitra kegiatan, baik dari PT. Samsung Indonesia, PT. Kaltim Prima Coal serta mitra lain maupun donatur yang peduli dengan kemajuan pendidikan di Kutai Timur” Tegas Aramsyah. Hal senada juga diungkapkan oleh Imam Wahyudi Dewan Pembina IGI Kutim yang juga sebagai Waketum Regional Kalimantan PP IGI bahwa “Tujuan pelaksanaan seminar nasional yang digagas IGI Kutai Timur ini adalah dalam rangka meningkatkan kompetensi guru dalam bidang literasi produktif berbasis IT dan mendukung program pemerintah Gerakan Literasi Sekolah”. “Ikatan Guru Indonesia berusaha menjalankan organisasinya meskipun tanpa mengambil iuran anggata bulanan dengan cara menjalin kemitraan dengan para mitra maupun donatur orang-orang yang peduli terhadap kemajuan pendidikan” imbuh Tabri, salah satu pengurus IGI Kutim.

Mendengar pemaparan pengurus IGI Kutim, Kepala Dinas Pendidikan merasa terharu dengan kemandirian Igi dalam melaksanakan seminar dan workshop, bahkan kepala dinas berjanji akan mengenalkan IGI ke perusahaan perkebunan yang ada di Kutai Timur untuk dijadikan mitra pendukung dalam kegiatan IGI ke depan.

Pengurus Daerah IGI Kutim bersama Bapak Landudi (tengah) Kabid PLS Dinas Pendidikan Kab. Kutai Timur

Setelah selesai pertemuan dengan Kepala Dinas Pendidikan Kutai Timur, rombongan pengurus IGI Kutim bertolak ke ruang kerja Bapak Landudi, Kabid PLS Dinas Pendidikan Kab. Kutai Timur. di ruang kerja Landusi setelah mendengar penjelasan dari ketua IGI Kutim beliau sangat mendukung kegiatan ini. “IGI merupakan salah satu organisasi profesi guru yang hebat dan mandiri, meskipun tanpa support dana dari APBD bisamenggelar seminar dan workshop nasional” Tandas Landudi.

Comments

comments

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini