Medan, IGI.OR.ID- Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan (KSPSTK) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Dr. Iwan Junaedi, M.Pd., mengajak Ikatan Guru Indonesia (IGI) untuk membangun sinergi yang lebih kuat dalam membenahi dan meningkatkan kualitas Pendidikan Nasional. Seruan ini disampaikan dalam sambutannya pada kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IGI Tahun 2025 yang berlangsung pada 10–12 Mei 2025 di Hotel Madani, Kota Medan, Sumatera Utara.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Iwan Junaedi menekankan pentingnya kolaborasi antara Kementerian dan organisasi profesi guru seperti IGI dalam mengoptimalkan peran Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, Guru dan tenaga kependidikan sebagai pilar utama dalam sistem pendidikan. Menurutnya, peningkatan kompetensi dan profesionalisme guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah harus terus didorong melalui berbagai program pelatihan, pendampingan, dan penguatan kapasitas kelembagaan.
Rakernas IGI 2025 dihadiri oleh lebih dari 250 peserta dari berbagai unsur, termasuk Pengurus Pusat dan Pengurus Wilayah IGI se-Indonesia, Dewan Pembina, Dewan Pakar, Dewan Kehormatan, Kepala Sekolah, Pengawas, tenaga kependidikan, serta tamu undangan penting lainnya. Hadir pula Walikota Medan, Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Kepala BBGTK Sumatera Utara, dan para pejabat lainnya yang menunjukkan dukungan nyata terhadap penguatan peran IGI dalam pembangunan Pendidikan Nasional.
Ajakan sinergi dari Direktur KSPSTK menegaskan bahwa perbaikan kualitas pendidikan di Indonesia hanya dapat dicapai melalui kolaborasi lintas sektor yang terarah, terukur, dan berkelanjutan. IGI, sebagai mitra strategis pemerintah, menyambut baik ajakan ini dan berkomitmen untuk terus berkontribusi aktif dalam menciptakan pendidikan yang inklusif, bermutu, dan berdaya saing global.
Melalui forum Rakernas ini, IGI membahas isu-isu strategis seperti transformasi pembelajaran, penguatan peran Kepala Sekolah sebagai pemimpin pembelajaran, sinergi antar pemangku kepentingan pendidikan, peningkatan kualitas guru, dan optimalisasi peran dan fungsi Organisasi profesi guru.
Rakernas IGI juga melahirkan beberapa rekomendasi yang akan disampaikan kepada Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terkait isu isu pendidikan terkini.
