Jakarta — Ikatan Guru Indonesia (IGI) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi guru dengan menggelar Training of Trainers (ToT) Neuromath, sebuah program pelatihan inovatif yang berfokus pada penguatan pembelajaran matematika di Raflesh Academy pada hari Kamis, 14 Agustus 2025. Kegiatan ini terselenggara melalui kerja sama antara IGI dengan Neuromath Academy Singapura, lembaga penyedia solusi pendidikan matematika yang telah dikenal secara internasional.
Pelatihan ini dipandu langsung oleh Norman Tien, Founder Neuromath Academy, yang hadir memberikan materi serta membimbing para peserta. Norman menyampaikan bahwa pendekatan Neuromath dirancang untuk membantu guru menghadirkan pembelajaran matematika yang lebih kreatif, menyenangkan, dan mampu menstimulasi daya pikir kritis siswa.
“Matematika bukan hanya tentang angka, tetapi bagaimana anak-anak dapat memahami konsep, berpikir logis, dan menemukan solusi secara inovatif. Neuromath memberikan metode yang lebih aplikatif dan dekat dengan kehidupan sehari-hari. Matematika tidak seharusnya menakutkan bagi siswa, melainkan menjadi sarana untuk melatih logika dan kreativitas.,” jelas Norman.
Kegiatan ToT ini diikuti oleh sekitar 25 guru dari berbagai daerah di Indonesia. Para peserta tidak hanya mendapatkan materi teori, tetapi juga praktik langsung bagaimana mengintegrasikan metode Neuromath dalam proses pembelajaran di kelas. Peserta tampak antusias menerapkan pembelajaran matematika dengan berbagai media yang disediakan Neuromath.
Ketua Umum IGI, Danang Hidayatullah menyampaikan bahwa kolaborasi dengan Neuromath Academy merupakan langkah nyata IGI untuk memperkaya wawasan serta memperluas akses guru Indonesia terhadap metode pembelajaran internasional.
“IGI selalu berkomitmen menghadirkan pelatihan yang berdampak langsung bagi peningkatan kompetensi guru. Melalui kerja sama dengan Neuromath Academy, kami berharap guru-guru Indonesia bisa menjadi pionir dalam menerapkan pembelajaran matematika yang inovatif di sekolah-sekolah,” ujarnya.

Sekretaris Jenderal IGI, Hibatun Wafiroh yang juga hadir dalam ToT ini menyatakan senang dan bangga melihat antusiasme para peserta yang semuanya aktif merespons pembelajaran. Menurutnya pembelajaran Neuromath
“Pembelajaran matematika dengan Neuromath tidak hanya menerapkan konsep matematika saja, tetapi kita diajak untuk berpikir out of the box. Ada cara-cara yang menarik dan menyenangkan untuk membangun pola pikir kita, tidak hanya tentang angka-angka tetapi juga tentang problem solving. Dengan Neuromath ini kami berharap guru-guru IGI di Indonesia tidak hanya kompeten, tapi juga inovatif, “harap Wafiroh.
Kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini. Ada beberapa tahap lagi yang harus diikuti oleh para calon trainer sehingga benar-benar memiliki konsep yang matang. Setelah selesai nantinya, mereka akan bertugas untuk melaksanakan pelatihan Neuromath di daerah-daerah sasaran. Dengan demikian, dampak program ini diharapkan semakin meluas dan memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan matematika di Indonesia. [Wf]