Tim Literasi yang tergabung dalam Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Flores Timur Sabtu, 23/02/2019 melawat ke sejumlah sekolah di Kecamatan Solor Selatan dalam rangka menyuarakan Gerakan Literasi Sekolah.
Sebanyak 314 orang siswa tingkat SD, SMP, dan SMA di Kecamatan Solor Selatan tepatnya di Desa Kalike Aimatan Sabtu, 23 Februari 2019 mengikuti kegiatan literasi sekolah. 314 orang siswa tersebut dengan rincian: siswa dari SDI Kalike berjumlah 84 orang, SMPN 2 Solor Barat berjumlah 80 orang, dan perwakilan dari siswa SMAN 1 Solor Selatan berjumlah 150 orang. Kegiatan tersebut terselenggara atas kerja sama dengan IGI Flores Timur. Kegiatan tersebut berlangsung dengan mengambil tiga titik, yakni di titik pertama dilaksanakan di ruang aula SMAN 1 Solor Selatan, titik kedua berpusat di ruang kelas SDI Kalike, sedangkan di titik yang ketiga mengambil tempat di SMPN 2 Solor Barat. Kegiatan yang dibuka oleh masing-masing Kepala Sekolah itu dimulai pukul 08.30 pagi sampai pukul 14.00 siang, “tutur Koordinator Kegiatan IGI Flotim Zona Solor, “Paskalis Nusaraya Kawuan, S.Pd sesaat sebelum acara pembukaan dimulai”.
Acara pembukaannya diawali di titik pertama pada pukul 08.30, bertempat di ruang aula SMAN 1 Solor Selatan. Wakil Kepala Sekolah bidang kurikulum SMAN 1 Solor Selatan dalam sambutannya menyatakan bahwa “literasi bukanlah hal baru lagi bagi kita, hal ini sudah dijadikan sebagai kegiatan wajib 15 menit sebelum memulai pelajaran namun masih keterbatasan waktu dan kendala lainnya, misalnya disiplin waktu sehingga membuat kita kurang maksimal mengimplementasikan Gerakan Literasi Sekolah sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Permendikbud Nomor 23 tahun 2015 tentang penumbuhan budi pekerti, “ungkapnya dengan penuh percaya diri”. Sebelum mengakhiri kata sambutannya, ia juga menyampaikan bahwa “menulis itu butuh proses, ide menulis itu akan muncul pada saat waktu dan tempat yang berbeda. Mari, setiap hari kita meramu lewat catatan pribadi untuk mulai menulis dan hari ini siap atau tidak siap harus siap karena waktu terus berlalu dan mari kita berubah di dalamnya, “ucapnya dengan nada penuh harap”.
Sekretaris IGI Flotim, Damsianus S.Tukan, S.Pd didampingi oleh Koordinator Kegiatan IGI Flotim Zona Solor dalam sambutannya menyampaikan beberapa poin penting terkait peran dan kiprah IGI Flotim yang baru saja berusia satu tahun. Diantaranya adalah: pertama, memperkenalkan IGI Flotim dan Kanal-kanal Pelatihan IGI Pusat, kedua memberikan motivasi dalam mengembangkan bakat-minat siswa dalam hal menulis, ketiga mempublikasikan karya tulis siswa melalui buku, keempat keterlibatan siswa untuk turut terlibat dalam peluncuran serentak 1000 buku se-Indonesia di Larantuka, dan kelima kerja sama ini agar tetap terjalin untuk ke depannya, baik siswa maupun guru untuk terus meningkatkan kompetensi yang pada akhirnya berimbas pada peningkatan mutu pendidikan di sekolah, “terang Damsil disambut tepukan tangan para peserta kegiatan”. Tim pelatih dari IGI Flotim yang bertugas sebagai pendampingan kegiatan Gelis di SMAN 1 Solor Selatan adalah Pak Paskalis Kawuan, S.Pd dan Ibu Vinsensia B. Odi Kein, S.Pd atau biasa disapa dengan Nancy Kein.
Setelah acara pembukaan di SMAN 1 Solor Selatan berakhir, Tim Literasi IGI Flotim yang diwakili oleh Pak Damsil dan Pak Engky Rebon kemudian bergerak menuju ke titik kedua, yakni di SDI Kalike untuk menghadiri acara pembukaan. Tim Literasi IGI Flotim memasuki gerbang SDI Kalike disambut senyum ramah semua guru dan siswa. Antusiasme untuk melaksanakan kegiatan gelis sangat tinggi, terbukti dengan persiapan yang sangat matang, mulai dari jamuan hingga persiapan acara yang telah disusun oleh bapak, ibu guru di sekolah itu. Tim IGI saat memasuki ruangan disambut dengan mars SDI Kalike yang diciptakan oleh Pak Joni Kaha sendiri.
Kepala Sekolah SD Inpres Kalike, Pak Joni Kaha dalam sambutannya mengungkapkan bahwa “literasi sudah berjalan sejak berdirinya perpustakaan Via Solo, hanya saja sebatas eksen setiap guru kelas. Ada yang diportofoliokan dan ada yang dimadding. Yang penting bagi sekolah ini adalah ada gerakan dari luar yang berpadu dengan gerakan dari dalam dengan jelas.
Potensi yang ada bisa diekspose melalui menulis dan buku merupakan target berikutnya. Sesuai dengan visi sekolah SDI Kalike, ”maju dan berprestasi”, IGI Flotim hadir untuk membantu Bapak, Ibu guru untuk meningkatkan kompetensi guru dan siswa melalui pendampingan tulis-menulis hari ini. Pak Joni Kaha juga mengajak semua guru, pegawai, dan siswa untuk aktif dalam kegiatan pendampingan ini, menyampaikan pikiran, dan siap untuk didampingi bapak, ibu guru dari IGI Flotim. Menutup sambutannya, Kepala SDI Kalike juga menyampaikan bahwa launching buku perdana ini sebagai jalan menuju HUT pesta pancawindu sekolah yang akan terjadi di tahun 2022 mendatang, “tukan Joni Kaha”.
Sekretaris IGI Flotim, Damsianus S. Tukan, S.Pd dalam sambutannya menyampaikan bahwa “IGI Flotim dengan senang hati melakukan kegiatan Gelis (Gerakan Literasi Sekolah) untuk melatih keterampilan membaca dan menulis para guru dan murid Flores Timur. Ia juga memberikan semangat kepada siswa untuk selalu menulis bila ada kesempatan. Menulis apa saja yang ada di dalam pikiran, baik puisi maupun cerpen. Bila hal ini dimulai sejak dini maka akan menghasilkan penulis-penulis hebat di kemudian hari, “tegas Damsil”. Pada akhir sambutannya, Damsil menyampaikan permohonan maaf sekaligus memohon ijin untuk melakukan pendampingan Gelis di SMPN 2 Solor Barat.
Selanjutnya Pak Engky Rebon mengambil alih pendampingan literasi kepada siswa-siswi SDI Kalike. Sebelum masuk pada praktik menulis, beliau menjelaskan tentang tata cara dalam menulis. Dalam penyampaian materinya, Pak Engky menyodorkan konsep ARAPITUT (Amati, rasakan, pikirkan, tuliskan, dan terbitkan). Para siswa dan beberapa orang guru nampak begitu antusias mendengarkan materi walau pagi sudah mulai beranjak siang. Kemudian siswa diberikan waktu untuk menulis. Ada yang menulis puisi dan ada juga yang menulis cerpen. Selama praktik menulis ini Pak Engky melakukan pendampingan bersama bapak dan ibu guru SDI Kalike.
Sesaat setelah acara pembukaan di SDI Kalike berakhir, Tim Literasi IGI Flotim yang diwakili oleh Pak Kamsudin Ridwan, M.Pd (Wakil Ketua IGI Flotim) dan Pak Damsianus S. Tukan, S.Pd (Sekretaris IGI Flotim) langsung bergegas menuju ruang aula SMPN 2 Solor untuk mengikuti acara pembukaan. Kedatangan mereka disambut hangat oleh Kepala Sekolah SMPN 2 Solor Barat, Pak Yohanes Joni Crowin, S.Pd di ruang kerjanya.
Dalam sambutannya saat membuka acara, Kepala SMPN 2 Solor Barat, Yohanes Joni Crowin, S.Pd menjelaskan bahwa untuk ukuran sekolah-sekolah di Solor khususnya pada tingkat SMP maka SMPN 2 Solor Barat inilah yang memiliki siswa yang paling banyak. Tercatat saat ini siswa SMPN 2 Solor Barat berjumlah 350 orang sedang jumlah guru sebanyak 25 orang. Ia juga menyebutkan bahwa di sekolah kami juga telah terbentuk Tim Literasi Sekolah (TLS), “tuturnya dengan penuh semangat”.
Kepala SMPN 2 Solor Barat yang akrab disapa Pak Jokro dalam sambutannya juga mengatakan bahwa SMPN 2 Solor Barat telah memiliki buletin sekolah yang diberi nama “Littera” yang terbit setiap 6 bulan sekali. Hal ini menunjukan bahwa kegiatan literasi sekolah di SMPN 2 Solor Barat sudah mulai berkembang dan terbukti telah menerbitkan buletin sekolah sebagai wadah dalam rangka meningkatkan bakat-minat dan daya kreatifitas siswa dan guru dalam hal tulis-menulis. Untuk itu, dengan hadirnya Tim Literasi dari IGI Flores Timur maka akan semakin memperkuat langkah kami dalam mengembangkan program literasi sekolah ke depannya, “ungkap Pak Jokro dengan nada penuh optimis”.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Kepala SMPN 2 Solor Barat juga mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengurus Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Flores Timur yang bersedia untuk membangun kerja sama dengan lembaga yang dipimpinnya. Ia berharap bahwa kerja sama seperti ini untuk ke depannya mesti terus kita bangun dan tingkatkan dalam rangka peningkatan kompetensi guru dan siswa khususnya di bidang literasi, ”ujarnya dengan penuh harap”. Ia juga menyinggung bahwa kegiatan literasi sekolah yang digulirkan oleh IGI Flotim ini adalah sebagai penguatan bagi lembaga kami dalam mengembangkan literasi sekolah ke depannya. Sehingga ke depannya setiap hari Sabtu, kami akan mengundang IGI Flores Timur untuk hadir kembali di sekolah kami untuk kegiatan literasi dan hanya di sekolah kami. Setidaknya kita bisa menulis biar orang tau bahwa kita ini masih hidup, ” terang Pak Jokro dengan nada meyakinkan saat mengakhiri sambutannya”.
Sekretaris IGI Flotim, Damsianus Sepulo Tukan, S.Pd didampingi Wakil Ketua IGI Flotim dalam sambutannya, menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada lembaga SMPN 2 Solor Barat yang telah menyambut dengan baik dan penuh ramah kedatangan Tim Literasi IGI Flotim dalam rangka kunjungan literasi. Sekretaris IGI Flotim yang akrab disapa Pak Damsil, memaparkan “bahwa IGI Flotim sebagai salah satu organisasi profesi guru telah berusia satu tahun dalam berkiprah peningkatan kompetensi guru di Kabuapaten Flores Timur ini sedangkan di tingkat nasional, Ikatan Guru Indonesia (IGI) telah berbadan hukum semenjak tahun tahun 2009 lalu”, ungkap Damsil”.
Pak Damsil juga menerangkan bahwa “meski usianya masih muda, IGI Flotim telah dua kali menghadirkan kanal pelatihan nasional pada tahun 2018 lalu, yakni diklat Sagusaku (Satu Guru Satu Buku) yang dilaksanakan pada 17 Maret 2018 di hotel Fortuna Larantuka dengan mengahdirkan tiga orang pelatih dari pengurus IGI pusat dan Sagumanisan (Satu Guru Mahir Penilaian Berbasis Android) yang dilaksankan pada 01 Mei 2018 di aula S MA Surya Mandala Waiwerang dengan menghadirkan dua orang narasumber dari pengurus IGI Pusat”.
Dalam kaitannya dengan literasi yang merupakan kanal pelatihan Sagusaku, IGI Flotim telah melaksanakan kegiatan literasi sekolah dalam bentuk Wisata “Gelis” (Gerakan Literasi Sekolah) di beberapa titik sekolah yang tersebar; di daratan Adonara dua titik yang melibatkan tujuh sekolah dan di beberapa titik yang tersebar di daratan Larantuka. Maka hari ini, Sabtu, 23/02/2019 Gelis IGI Flotim merambah ke titik Pulau Wadas (Pulau Solor) tepatnya di Kecamatan Solor Selatan, “ tutur Damsil”.
Adapun kegiatan Gelis IGI Flotim ini bertujuan, pertama: menggali potensi bakat-minat siswa dalam menghasilkan karya tulis berupa puisi, cerpen, dan kisah inspiratif lainnya. Kedua: karya tulis siswa akan dibukukan dalam antologi siswa dan ber-ISBN. Ketiga: mewakili sekokah setempat untuk ikut terlibat dalam kegiatan akbar kanal Sagusaku IGI Pusat, launching 1000 Buku serentak seluruh Indonesia 2 Mei 2019 ini dan Flores Timur akan mewakili Wilayah NTT terlibat dalam kegiatan spektakuler tersebut. IGI Flotim berencana untuk meminta bapak Bupati dan Wakil Bupati Flores Timur untuk melaunching buku perdana karya siswa flores Timur dari beberapa sekolah yang dalam waktu dekat bukunya akan diterbitkan, sekarang dalam progres, “jelas Damsil”.
Damsil menyampaikan bahwa, Tim Literasi dari IGI Flotim yang hadir menjadi pelatih hari ini berjumlah lima orang yaitu, Kamsudin Ridwan, selaku Wakil Ketua IGI Flotim, Damsianus S. Tukan (Sekretaris IGI Flotim), Paskalis kawuan (Bidang Literasi IGI flotim), Fransiskus X. Rate Rebon (Bidang IT IGI Flotim), dan Vinsensis B. Odi Kein (Bidang Literasi IGI Flotim). Mereka datang melawat ke Pulau Wadas (Solor Selatan) dalam rangka memberikan pendampingan literasi terhadap siswa-siswi, khususnya sekolah-sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA di Kecamatan Solor Selatan, “ungkap Damsil”.
Damsil juga dalam sambutannya, memberikan motivasi kepada siswa-siswi SMPN 2 Barat agar jangan pernah merasa kaku dan takut untuk menulis. Tulislah apa yang anda pikirkan, apa yang anda lihat, dan apa yang anda rasakan. Ia juga memberikan contoh jika anda ingin mengupdate status anda di Facebook dan media sosial lainnya, coba lakukan upload sebuah foto kemudian berikan atau tulis deskripsi yang menjelaskan isi foto tersebut, sehingga dengan begitu potensi menulis akan terus terasah menjadi lebih baik dan berkualitas, jika hal ini dilakukan secara berulang-ulang, “kata Damsil saat mengakhir kata sambutannya”.
Setelah acara pembukaan usai, Pak Kamsudin Ridwan langsung mengambil alih acara selanjutnya. Beliau memulai memaparkan materinya seputar tentang kiat-kiat menulis. Selang beberapa menit saja siswa-siswi peserta SMPN 2 Solor Barat dibekali materi secara teorinya. Kemudian, untuk selanjutnya para peserta memulai praktik menulis. Mereka diberikan kesempatan, kebebasan untuk menulis, mengekspresikan perasaan dan pikiran mereka dengan bebas dan rileks, tanpa ada hambatan dan tekanan. Fokus untuk SMPN 2 Solor Barat adalah menulis puisi. Mereka terlihat sangat antusias dalam mengikuti setiap sesi kegiatan yang disuguhkan. Sesaat sebelum akhir kegiatan, empat orang siswa diminta untuk membacakan hasil karyanya di depan dan didokumentasikan dalam bentuk video oleh pengurus Ikatan Guru Indonesia Flores Timur. Sebelum berpamitan dan meninggalkan lokasi kegiatan, Tim Literasi IGI Flotim berpose bersama dewan guru dan para siswa peserta Gelis.
