Seputar TOC IGI Jateng: Guru “Aji Mumpung”

0
1587

Oleh: Totok Darwoto

Guru senantiasa disibukkan dengan kegiatan di sekolah dan luar sekolah. Mulai dari persiapan mengajar, mengajar, dan evaluasi. Hingga lupa untuk melatih dan meningkatkan keterampilan guru. Setelah evaluasi seperti yang berlangsung beberapa waktu yang lalu, yaitu Evaluasi Ulangan Akhir Semester Gasal, ada libur untuk siswa dan juga guru tidak ketinggalan. Walau pun ada beberapa hari guru harus piket. “Mumpung” liburan semester gasal saya tidak akan menyia-nyiakan. Saya berniat ingin menambah pengetahuan, wawasan serta kompetensi tentang keguruan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran saya di dalam kelas.

Beberapa waktu yang lalu, saya berkomunikasi dengan seorang sahabat di Wonosari Gunungkidul. Beliau adalah Bapak Slamet Riyanto. beliaulah yang memperkenalkan saya kepada sebuah organisasi guru yaitu Ikatan Guru Indonesia (IGI). Namun, sebelumnya saat sudah mengenal beliau di sebuah grup WA dan sudah pernah berkomunikasi sebelumnya dan saat itu saya diajak beliau untuk aktif di organisasi guru terutama guru bahasa inggris yang nantinya akan mewadahi guru-guru bahasa inggris di seluruh indonesia yaitu Ikatan Guru Mata Pelajaran Bahasa Inggris untuk pengurus pusat. Dan setelah saya resmi menjadi anggot IGI, saya mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kegiatan guru di wilayah Jawa Tengah, yaitu Training of Coach Literasi di Semarang. Peluang ini tidak saya sia-siakan begitu saja. Karena waktu pelaksanaannya di saat liburan semester gasal, saya ikut acara itu hitung-hitung bisa menambah wawasan dan juga teman yang se profesi. Acara ini diselenggarakan oleh Pengurus IGI Wilayah Jawa Tengah dan berlangsung selama 2 hari 1 malam, yaitu tanggal 27 hingga 28 Desember 2016.

Sebelum saya berangkat ke Semarang, saya lebih dulu jauh-jauh hari mudik ke rumah orang tua saya di Grobogan. Untuk berkumpul dan ngobrol bersama. Saya berangkat hari Sabtu pagi. Saya di sana selama tiga hari. “Mumpung” liburan, berkumpul bersama orang tua cukup lama.
Saya berangkat menuju ke Semarang hari Selasa pagi. Perjalanannya lumayan padat merayap ketika masuk ke daerah Mranggen. Saya pikir terlambat mengikuti kegiatan ini karena jalanan sempat macet, ramai sekali. Tapi, ternyata ketika saya sampai di lokasi baru ada 2 peserta dan sayang bersyukur tidak terlambat di acara itu. Karena saya berkomitmen tidak boleh ketinggalan materi atau acara di kegiatan Training of Coach Literasi ini.
Masih banyak peserta yang belum datang dan saya memutuskan untuk keluar sejenak mencari sarapan di depan Gedung Islamic Centre Semarang yang menjadi tempat pelaksanaan training ini.
Saya bertemu dengan banyak teman guru dari seluruh perwakilan kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Tengah. saya mendapat banyak pelajaran dari teman-teman yang baru saja saya kenal. Karena saya orangnya sangat terbuka dan kebetulan teman-teman juga baik hati sehingga kami mudah sekali untuk saling berbagi. Sesuai dengan mutu atau slogan di Ikatan Guru Indonesia yaitu “Sharing and Growing Together”.
Bnyak teman yang saling berbagi pengalaman dan tips untuk sukses dalam hidup dan mengajar di kelas.
Pelajaran yang saya peroleh dari teman-teman di pelatihan literasi ini antara lain, pertama semangat untuk belajar. Di mana saya menjumpai teman-teman yang usianya sudah jauh lebih senior dibanding saya memiliki semangat yang sungguh luar biasa.
Kedua adalah semangat untuk menjadi guru PNS. Bagaimana pun juga, menjadi PNS adalah sebuah posisi yang lebih baik dibanding kita masih menjadi guru honorer. Dimana saya bertemu dengan teman yang memberikan tips bagaimana agar lolos ujian CPNS antara lain mempelajari dan berlatih mengerjakan soal-soal CPNS 1 tahun sebelum tes CPNS hingga meminta restu ibu.

Materi yang disampaikan oleh para trainer sangat luar biasa. Materi yang pertama adalah Menemu Baling yang disampaikan oleh Bapak Mampuono. Materi yang kedua adalah Optimalisasi Penggunaan Tab A8 dari Samsung. Materi yang ketiga adalah Pembuatan Blog Pembelajaran yang disampaikan oleh Bapak Amin Mungamar. Materi yang keempat adalah Pembuatan Soal Online dengan Menggunakan Program Ispring yang disampaikan oleh Bapak Triyono. Dan materi yang terakhir adalah Pembuatan Komik Pembelajaran yang disampaikan oleh Bapak Abdul Karim.

Bagi saya materi-materi ini sangat luar biasa untuk dapat meningkatkan kompetensi saya dalam mengajar di kelas. Tentunya secara profesionalisme mengajar guru sudah saya kuasai, namun keterampilan yang mendukung profesionalisme pembelajaran ini sangat bermanfaat sekali. Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pengurus IGI Wilayah Jawa Tengah yang telah melaksanakan kegiatan ini. Semoga ilmu yang saya peroleh ini dapat bermanfaat bagi saya pribadi, bagi siswa-siswi saya, dan nantinya semoga saya bisa berbagi kepada teman-teman di Sukoharjo dan sekitarnya.

Totok Darwoto

IGI Sukoharjo

Comments

comments

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini