Para rasul dan nabi yang diutus ke bumi ini semuanya adalah para pencerita kisah yang hebat. Mereka dengan kemampuan yang luar biasa bisa mengisahkan cerita-cerita masa lalu untuk menjadi pembelajaran bagi umat manusia agar berbuat lebih baik di masa datang. Siapapun diharapkan bisa mengambil pelajaran dari apa yang terjadi di masa lalu itu melalui cerita-cerita yang disampaikan oleh para rasul dan nabi pada masanya.
Guru adalah “rasul dan nabi kecil” yang diutus ke bumi. Pengemban profesi ini tugasnya sama-sama menyampaikan kebajikan agar kehidupan umat manusia lebih baik. Oleh karenanya guru juga harus memiliki bekal untuk bisa menceritakan kisah-kisah masa lalu yang bisa dijadikan sebagai ibrah atau sesuatu yang bisa diambil pelajarannya untuk kehidupan yang lebih baik bagi para siswanya di masa datang.
Melihat peran penting guru sebagai pencerita, saudara seperjuangan kami yang hebat terinspirasi untuk membuat sebuah kanal pelatihan di dalam Ikatan Guru Indonesia yang bernama SAGUSADO atau Satu Guru Satu Dongeng. Beliau adalah Bapak Muh. Syukur Salman S.Pd., M.Pd.
Kesibukan beliau sebagai seorang guru, Kepala SDN 71 Pare Pare, kepala rumah tangga, organisatoris, ketua IGI Pare-Pare dan lain-lain dengab peran-peran penting sebagai warga masyarakat tidak menyurutkan langkahnya untuk menciptakan kanal tersebut. Semua demi misi yang diemban agar para guru Indonesia adalah para pencerita yang hebat yang bisa menginspirasi para siswanya agar hidup lebih baik dengan penuh kebajikan di masa depan.
Pengabdiannya yang luar biasa untuk mendirikan IGI Parepare dan semangatnya yang tidak pernah pupus untuk terus menggerakkan para guru Indonesia melalui penciptaan kanal pelatihan SAGUSADO adalah wujud karya nyata yang patut diteladani oleh para guru di Indonesia.
Pelatihan pertama SAGUSADO di aula Telkom Parepare Januari lalu bahkan pesertanya membludak karena besarnya antusias guru untuk bisa menulis dan menyampaikan cerita yang mereka rangkai sendiri. Muh Syukur Salman telah memantik semangat para guru untuk meningkatkan kompetensi mereka agar para siswanya adalah generasi emas yang nantinya bisa duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dengan generasi bangsa bangsa lain.
Namun manusia berusaha Tuhan lah yang menentukan hasil akhirnya. Pada hari Kamis 5 Juli 2018 pada pukul 04.00 dini hari sosok guru inspiratif, penemu, dan pemimpin yang hebat ini telah dipanggil ke haribaan-Nya.
Innalillahi wainnailaihi rajiun, telah berpulang kerahmatullah saudara kita Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kota Pare pare, Muh. Syukur Salman S.Pd., M.Pd, Kepala SDN 71 Pare Pare, Founder Sagusado (Satu Guru Satu Dongeng). Jenazah akan dikebumikan hari Kamis tgl 5 Juli 2018 setelah disholatkan ba’da dhuhur di Masjid Babul Ridwan. Rumah duka BTN Lapadde mas blok B (Dekat SD Muhammadiyah 2).
Atas nama Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia kami menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya. Allahummagfirlahu, warhamhu wa’afihi wa’fuanhu… Semoga Allah Swt mengampuni salah dan khilafnya, melapangkam kuburnya dan menerima segala amal baiknya… Semoga beliau dalam kondisi husnul khotimah dan mendapat tempat terbaik disisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan iman, ketabahan, dan kesabaran. Amin amin ya robbal alamin.
Selamat jalan sang “rasul kecil” founder SAGUSADO Muh. Syukur Salman, S.pd. M.Pd. semoga segera muncul Salman-Salman yang baru yang akan meneruskan cita-cita mu.
Pengurus Pusat
Ikatan Guru Indonesia
Muhammad Ramli Rahim
Ketua Umum
Mampuono
Sekjen
MRT
